Umi Lestari

Penulis adalah guru Bahasa Inggris alumni dari IKIP Malang dan S2 di UNIPMA. Saat ini ia mengajar di MTsN 12 Madiun. Baginya, menjadi guru penulis d...

Selengkapnya
Navigasi Web

LELE KUAH SEGAR

TANTANGAN MENULIS HARI KE 15 #

LELE KUAH SEGAR

Sudah memasuki minggu ketiga keluarga kumpul karena menjalani work from home dan anak-anak sedang learn from home. Kemarin diumumkan kalau tanggal 6 sudah masuk, tetapi ada edaran lagi dari MENPAN bahwa untuk pencegahan penularan covid 19 masa work from home diperpanjang sampai dengan tanggal 21 April. Tentunya diikuti dengan learn from home nya anak-anak. Disaat seperti ini, rutinitas yang dilakukan tidak hanya menyiapkan dan memberi tugas kepada siswa, tetapi menyiapkan menu keluarga tidak kalah penting juga. Sebagai ratu merangkap bendahara rumah tangga, tentu saja aku yang bertanggung jawab terhadap menu untuk hidangan keluarga.

Berbagai masakan sudah aku buat untuk menyenangkan seluruh anggota keluarga. Tapi sebatas menu sederhana, karena belanjanya cukup di tukang sayur tetangga. Dan tukang sayur tetanggaku tersebut sekarang tidak bisa kulakan di pasar besar kota sepert biasa karena jalan ditutup untuk selain warga kota. Dia hanya kulakan di pasar tradisional di desa sebelah. Belanjaan yang dibawa dari pasar tersebut tidak banyak ragamnya, hanya seputar tempe, tahu, lele, ikan pindang dan ayam potong. Setiap hari hanya itu yang dimasak untuk lauk. Padahal anakku yang kecil inginnya antara sarapan pagi, makan siang dan makan malam lauknya harus ganti menunya. Aduh..harus pandai –pandai mensiasati. Kalau sayuran dikebun belakang rumah ada beberapa macam sayuran, seperti bayam, kenikir, daun singkong, daun dan buah pepaya, cabe dan bunga pohon turi. Alhamdulillah hidup di desa sayuran bisa petik dari pekarangan. Lebih sehat dan hemat pula, hehe...

Tadi pagi aku membeli ikan lele. Mau dimasak apa ya ? Aku memutar otak . Biasanya cuma digoreng, dilengkapi sayur bayam atau dengan sambal tomat serta lalapan. Walapun nikmat tapi itu biasa, maksudnya biasa masak dan makan seperti itu. Kali ini akan kumasak dengan cara lain. Aku buka kulkas ternyata kutemukan blimbing sayur ( blimbing wuluh ). Aha.......dapat ide. Lele akan kumasak denan blimbing sayur tadi dan diberi kuah. Hemmm pasti nikmat.

Dengan terus berimajinasi aku kumpulkan bumbu-bumbu yang sekiranya cocok dengan lele tadi. Setelah lele dicuci , potong menurut selera lalu dikukus. Tujuanku supaya mengurangi bau amis. Sementara itu aku siapkan bumbu-bumbunya: bawang merah, bawang putih, cabe merah, cabe rawit, sedikit jahe, tomat,blimbing sayur dan daun kemangi. Sambil menungu lelenya matang ( yakin didalamnya tidak ada darahnya ) semua bumbu diiris kecuali daun kemangi. Nah, lelenya sudah matang dan siap dimasak. Pertama-tama, Siapkan wajan diatas kompor. Tuangkan air secukupnya. Setelah itu masukkan bumbu-bumbu yang sudah diiris yaitu bawang merah, bawang putih, cabe dan jahe. Tunggu sampai mendidih. Setelah itu masukkan lele, potongan tomat, blimbing sayur dan daun kemangi. Jangan lupa garam dan gula. Masak sebentar lalu cobai rasanya. Hemm.... segarrr nikmatttt. Senangnya lagi, setah disajikanseluruh keluargaku suka. Katanya uenakk....heehe... “ Ini namanya masakan apa Ma ?” Sambil berpikir aku menjawab “ Lele kuah segar.” Kami semua tertawa. Ah, lele kuah segar menambah segarnya suasana keluargaku.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post